Monday, February 7, 2011

Pusaran

Di tengah- tengah mereka aku tak jauh berbeda.

Menaiki langit malam lewat tangga- tangga doa memohon ijabah setiap mimpi.

Berbahasa hati pada Yang Memiliki hati.

Kemudian lepas melesat tinggi berusaha mampu mengusap ambang yang mungkin masih tertutup.

Lalu aku begitu yakin. Tapi aku sembunyikan.

Cukup Tuhan yang tahu.

kemudian terbayang punggungmu dan ujung ihrammu yang kugenggam erat.. ..


*Memoarable umrah awal Tahun Hijriah, sebelum pulang ke Kairo*

2 comments:

Miawruu said...

ga ngajak2 T^T

Nuriya said...

sini mari mari, aku ajak mari :P