Tuesday, April 7, 2009

potongan pertama

kugenangKan segala resaH suBuh tadi.
maNa hiduP.
mimPi atau jaga.
aPaLah jawabnYa kuingin per9i pagi ini.


dua mim.....tenet.tenet...
rob'aH

tiga jim......tenet.tenet...
ma'had

kedua-duanYa,beBas ugRah.(diBaYarin) :P


kunanti senyumnYa di PersimPangan sekoLah.
taK ada.
hmm..
kuTiTip saLam akhirnYa pada emBun di daun asa samPing sekoLah.
nUn g tau apakaH saLam iTu tersamPaikan aTau terguLir jaTuh ke tanaH pagi Yang bsaH.


taK tau.


krinnnnnnnngg..

kringg.....
terus..hingga siang..
kunanTi dia tetaP di ujung sullam ma'had.
tak ada,

rindu ini mengeRing.

to Be miNe*?

taK bisa Lagi memiLiki.
unTuk aPa juga dimiLiki.
jiwa ini juga TaK TermiLiki.

PergiLah dia kemana dia mau.

ALLah.

menyebuT asma-Mu
teRbagaiLah haTi Yang kadang LuPa.
tiada Yang tinggaL.

aKu,




TeRLaLu Tinggi kaTa iTu.

hamBa-Mu..

Monday, April 6, 2009

Suatu Malam




Bulan itu meringkik keluar
Bersamanya ribuan pasukan rindu
cahaya memerak,  kabilah sepi diselimutinya
ringkih, terkapar akhirnya
panah- panah damba di dada mereka
meraung, dalam kemah- kemah disekati maut
di saat yang lain berdendang di sekitar unggun
menari, memutari perapian denga rebana mimpi di tangan mereka
lalu butir demi butir pasir di kaki mereka tertawa
hanya gemintang di balik cadar malam yang tahu
tentang semua di padang itu 

d.e.m.a.m

dua maTa enggaN teRpeJam.
ada beLing2 tertaNcaP di saNa.
mencacaTi canTiknYa geLap kedua maTa iTu.
beRbagi muaK yang didaPatnYa,
sesaaT sebeLum peTang menaRik buLan unTuk daTang.
esoKnYa,
sang mentari memendaR peNuhi jiwanYa.
peNing, kemudian kesaL iTu keLuaR juga bersama munTahan bisu.
demam Yang berlanjuT dg buTa.
mata-maTa iTu LuPa.
bahwa indaH keRaP bahkan seLaLu LewaTi linTasan di hadaPannYa.
mun9Kin kaRna keringaT wakTu,
semua memudaR..

Friday, April 3, 2009

smaLem.

semaLam kulihat indahnya.
semalam kulihat sayatannya.
semalam kurasai penat,
Y Allah,,




huaahue.